teknik mencari keywords yang tepat untuk SEO

Jika ingin menaikkan peringkat situs di mesin pencari, maka mau tak mau Anda harus mengetahui dan menguasai segala hal tentang SEO. Untungnya, WordPress sudah ‘mempersenjatai dirinya’ menjadi CMS yang SEO-friendly. Hal ini pulalah yang menjadi alasan mengapa banyak orang memilih WordPress untuk membuat dan mengonlinekan website mereka.

Ada banyak hal yang bisa Anda lakukan untuk memperbaiki dan meningkatkan dalam belajar SEO.

1. Tentukan Kata Kunci Utama

Menentukan kata kunci utama sangatlah penting. Dari sini Anda akan mencari varian kata kunci, mengeliminasi kata kunci yang tidak perlu, menemukan kata kunci yang belum digunakan kompetitor, menemukan kata kunci yang sering dicari pembeli, dan lain sebagainya.

Kata kunci utama biasanya terdiri dari dua sampai tiga kata. Misalnya bila Anda punya situs download film korea, maka kata kunci utama Anda adalah “download film korea”. Dari sini, Anda bisa menemukan kata kunci pendamping, kata kunci turunan, dan kata kunci yang perlu dihindari.

Misalnya situs Anda adalah situs download film legal alias berbayar, maka Anda tidak perlu mengincar kata kunci “download film gratis”. Ini mungkin akan mendatangkan traffic, namun bila ternyata Anda tidak menyediakan film gratis yang dijanjikan, user akan menutup tab situs Anda. Tab situs yang ditutup kurang dari 10 detik dianggap tidak bagus oleh Google, dan akan berujung pada menurunnya peringkat.

2. Incar Kata Kunci Panjang

80% dari lalu lintas organik di internet dihasilkan dari pengunjung yang mencari sesuatu menggunakan empat hingga lima kata lebih.

Kata kunci panjang, alias long tail keyords adalah sebuah keharusan dalam mengincar peringkat satu Google. Dengan kata kunci yang panjang, kita bisa mengincar niche yang spesifik.

3. Gunakan Tools Keyword Research

Mengira-ngira kata kunci bukanlah sebuah cara yang benar dalam memperoleh kata kunci.

Maka, gunakanlah tools periset kata kunci untuk memperoleh keywords yang tepat untuk SEO. Tools periset kata kunci sendiri ada banyak: Google Keyword Planner, Ubersuggest, Hittail, Ahrefs, Keywordtool.io, dan masih banyak lagi.

Semua periset kata kunci memiliki kelebihan sendiri-sendiri. Google Keyword Planner dapat memperlihatkan tingkat kompetisi kata kunci, Ubersuggest dapat menampilkan sugesti kata kunci turunan, Hittail memperlihatkan kata kunci panjang, dan masih banyak lagi.

4. Contek Kata Kunci Milik Kompetitor

Kadang-kadang, meskipun kita sudah mendapatkan beberapa kata kunci yang siap dimasukkan dalam artikel atau produk, kita masih belum yakin juga apakah kata kunci yang kita punya ini efektif.

Jika demikian, mengapa tidak mencontek kata kunci milik kompetitor?

Cara mudah seo dasar mencontek kata kunci milik kompetitor adalah dengan menyalin URL kompetitor Anda dalam SpyFu. SpyFu sendiri adalah sebuah tool riset yang bisa digunakan untuk menganalisa situs milik Anda sendiri maupun situs milik orang lain. Dari sini, Anda bisa mendapatkan sejumlah kata kunci yang sudah digunakan oleh kompetitor.

Cara lain adalah menggunakan add-on SEOQuake. SEOQuake sendiri kurang lebih sama dengan SpyFu, bedanya adalah SEOQuake akan lebih bagus bila digunakan untuk menganalisa satu page saja, jadi kita tidak menyalin URL homepage, namun langsung ke satu laman spesifik dari situs kompetitor tersebut.

Tools lain untuk mengumpulkan kata kunci kompetitor adalah dengan tools KeywordSpy.

5. Incar Juga Kata Kunci dengan Persaingan Minim

Kata kunci yang banyak dicari memang bagus. Bila berhasil masuk halaman satu, Anda akan mendapatkan traffic dalam jumlah masif.

Yang jadi masalah: semua orang pun memikirkan hal yang sama. Ini membuat kata kunci yang persaingannya besar justru sulit ditembus.

Jika sudah demikian, tak ada salahnya mengincar kata kunci yang minim persaingan. Dengan demikian peluang Anda masuk ke halaman satu Google lebih besar. Traffic yang tidak seberapa pun sebenarnya tidak masalah. Bila kata kunci minim persaingan berhasil dimenangkan, peluang Anda masuk ke persaingan yang besar juga jadi lebih mudah.

Anda juga bisa menambahkan kata kunci minim persaingan di dalam kata kunci utama. Anda bisa menambahkan kata kunci pendamping